11-11-11 Dikeramatkan di Sentani
Sabtu, 12 November 2011 – 09:32 WIB
SENTANI - Ondofolo Kampung Sereh Boy Eluay mengungkapkan, masih adanya pandangan dari sebagian masyarakat yang menyebutkan 11 November merupakan hari keramat, yang dikait-kaitkan dengan kematian Ketua Presidium Dewan Papua (PDP) Theys Hiyo Eluay harus dihilangkan. "Jadi saya minta semua pihak agar image bahwa tanggal 11 November itu merupakan hari keramat, harus dihilangkan. Sebab, tanggal 11 November tidak ada apa-apa, yang ada hanyalah jamuan kasih kami bersama jajaran pihak kepolisian, tokoh adat dan tokoh pemuda," ungkapnya.
Hal tersebut diungkapkan Boy Eluay kepada Cenderawasih Pos (JPNN Group) pada acara jamuan kasih bersama Kapolres Jayapura Kota AKBP Alfred Papare, SIK, Kapolres Jayapura AKBP Anthonius W Yulianto dan jajarannya serta para tokoh pemuda di Kediamannya di Sentani, Provinsi Papua.
Boy Eluay yang merupakan anak pertama almarhum Theys Hiyo Eluay menegaskan, hari kematian ayahnya itu, jangan lagi dikait-kaitkan dengan image soal Papua Merdeka, karena perjuangan yang dilakukan ayahnya semasa hidup tersebut adalah perjuangan untuk mengangkat harkat dan martabat orang Papua.
Baca Juga:
SENTANI - Ondofolo Kampung Sereh Boy Eluay mengungkapkan, masih adanya pandangan dari sebagian masyarakat yang menyebutkan 11 November merupakan
BERITA TERKAIT
- Ada Mayat di Gudang Perkebunan Puncak Bogor, Siapa Dia?
- Berawal dari Laporan Masyarakat, Polisi Ungkap Peredaran Kosmetik Ilegal di Kota Gorontalo
- 2.825 PPPK Kota Padang Terima SK, Hendri Septa: Tetap Disiplin & Meningkatkan Kinerja
- 4 Anggota Polresta Ambon Diberi Sanksi PTDH, Kombes Driyano Bilang Begini
- Banjir di Wajo Sulsel, Satu Korban yang Hilang Ditemukan Meninggal Dunia
- OPM Berulah Lagi di Distrik Borme Pegunungan Bintang