2 Alasan Harga Rumah Subsidi Naik Jadi Rp 140 Juta
Sabtu, 29 Juni 2019 – 01:43 WIB

Ilustrasi perumahan. Foto: Kaltim Post/JPNN
”Selain itu, juga ada kenaikan upah tenaga kerja,” papar Prijanto.
Sementara itu, Ketua REI Komisariat Soloraya Anthony Abadi Hendro menilai kenaikan harga tersebut masih wajar.
Apalagi, dari segi angsuran diprediksi hanya terpaut Rp 50 ribu hingga Rp 60 ribu dibandingkan sebelumnya.
“Untuk target penyaluran rumah subsidi pada 2019 sebanyak 6.000 unit sudah terealisasi 4.500 unit. Sebenarnya untuk daerah Solo dan sekitarnya berpotensi 8.000 unit jika melihat lahan yang ada. Titik pengembangan hunian paling potensial di Karanganyar, merambah ke Klaten serta Sragen,” pungkas Anthony. (gis/ria/rs/per/jpr/jpnn)
Pemerintah akan menaikkan harga rumah bersubsidi menjadi Rp 140 juta mulai pertengahan tahun ini.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Bank Mandiri Biayai 1.012 Rumah Subsidi Berkonsep Green House, Cek Lokasinya di Sini!
- Pemerintah Klaim Qatar dan UEA, Bakal Berinvestasi di Indonesia
- 4 Alasan Apindo Menolak Program Tapera, Cermati Poin Pertama
- Arif Maulana Kembangkan Perumahan Subsidi untuk Pekerja Informal di Serang
- Harga Rumah di Bawah Rp 2 Miliar Catatkan Kenaikan, BTN: Ini Momentum Pertumbuhan Positif
- Mantap! Pembangunan PSU Bikin Rumah Bersubsidi Kini Makin Diminati Masyarakat