2 Teroris Pembakar Mapolres Itu Baru Setahun Tamat Kuliah

2 Teroris Pembakar Mapolres Itu Baru Setahun Tamat Kuliah
Petugas menembak kedua teroris hingga meninggal dunia. Foto: sumutpos/jpg

Dari informasi yang diperoleh, Eka merupakan anak kandung dari Kanit Reskrim Polsek Pelapat, IPTU M Nur. Hal ini diperkuat dari Laporan (LP) Mapolres Dharmasraya yang menyebar di tengah masyarakat Bungo.

Bahkan, salah seorang tetangga Eka, berinisial M, membenarkan bahwa Eka merupakan anak dari Iptu M Nur. “Iya, itu anak Pak M Nur, terakhir dia memang berjenggot panjang dan tinggal di belakang kejaksaan,” ungkap M.

Sementara itu dari pihak Polres Bungo belum ada yang mau memberikan komentar terkait hal ini. Hingga kini puluhan anggota intelijen terpantau masih mengawasi ketat rumah rumah kontrakan Eka.

Tak satupun anggota pengawalan yang mau berkomentar. Namun dipastikan, penjagaan ini dilakukan jelang turunnya tim Detasemen Khusus 88 (Densus 88) dari Mabes Polri.

“No comments, bukan wewenang kami berkomentar,” ungkap salah satu anggota Intelijen yang melakukan penjagaan kepada Bungo Pos.

Sementara itu, berdasarkan laporan Polres Dharmsraya yang tersebar luas di medsos disebutkan, beberapa anggota Intelkam Polres Dharmasraya sudah melakukan pulbaket ke Bungo, Provinsi Jambi, yang dipimpin oleh KBO Satintelkam Ipda Efendi beserta anggota.

Di Bungo, anggota Satintlekam Polres Dharmasraya berkoordinasi dengan Kasatintelkam Polres Bungo IPTU Sukman, SH.

Kasatintelkam Polres Muaro Bungo kemudian mempertemukan anggota Satintelkam dengan orang tua laki-laki dari pelaku yang bernama M.Nur (50) yang notabenenya anggota Polres Bungo. M Nur membenarkan jika Eka Fitra Akbar adalah anak kandungnya.

Dua teroris yang membakar Mapolres Dharmasraya, Sumbar pukul 02.45 Wib (12/11) dipastikan adalah warga Jambi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News