200 Orang Hadiri Undangan Diklat CPNS, Ternyata...

200 Orang Hadiri Undangan Diklat CPNS, Ternyata...
Uang. Ilustrasi Foto: Fitriani/dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Sekitar 200 orang menjadi korban penipuan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Bandung, Jawa Barat.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) menduga kasus ini dipicu beredarnya informasi palsu (hoax) tentang rekrutmen CPNS baru.

Kasus penipuan CPNS baru itu terkuak setelah seluruh korban mendatangi kantor Pemprov Jawa Barat di Bandung Kamis lalu (12/1).

Saat itu mereka menuju ’’Gedung Sate’’ karena mendapat undangan program pendidikan dan pelatihan (diklat).

Ternyata undangan itu palsu lantas mereka baru sadar jika menjadi korban penipuan. Sejumlah korban mengaku sudah menyetor uang Rp 100 juta untuk bisa jadi abdi negara.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengaku prihatin atas kejadian itu. Dia menuturkan tidak lanjut kasus ini adalah domain dari kepolisian.

Herman berharap polisi menjatuhkan sanksi berat kepada oknum penipu, supaya menimbulkan efek jera.

Herman menjelaskan Kementerian PAN-RB selalu menyampaikan bahwa sampai saat ini pemerintah belum berencana membuka rekrutmen CPNS baru.

Sekitar 200 orang menjadi korban penipuan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Bandung, Jawa Barat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News