2011, Proyek KA Trans Sulawesi Dimulai

Gubernur-Walikota Tanda Tangan MoU di China

2011, Proyek KA Trans Sulawesi Dimulai
2011, Proyek KA Trans Sulawesi Dimulai
MAKASSAR --Pemerintah China melalui Tangshan Railway Vehicle Co Ltd ˆsemacam PT Kereta Api Indonesia-- berjanji akan merealisasikan proyek kereta api Trans Sulawesi. Bahkan, jika data hasil penelitian dan survei yang telah dilakukan sebelumnya terkait jalur kereta api ini mereka bisa terima secepatnya, pihak Tangshan Railway Vehicle Co Ltd akan segera mengundang Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo dan Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin ke China untuk mengunjungi pabrik mereka. Saat itu, akan dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan proyek ini bisa dimulai tahun 2011.

Hal itu terungkap dalam pertemuan antara pihak Tangshan Railway Vehicle Co Ltd, Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin dan Direktur Utama Hamu Investama Corporindo (HIC), Zulkifli Gani Ottoh selaku perwakilan Fajar Group yang memfasilitasi investor di ruang rapat wali kota, Rabu, 29 September. Vice General Manager Tangshan Railway Vehicle Co Ltd, Zhen Dawei, seperti disampaikan Director & G. Manager PT Internasional Teknik Energi, Muljono Harto yang menjadi penerjemah di hadapan wali kota mengatakan, pemerintah China berharap pemerintah daerah di Indonesia Timur bisa segera memasukkan data pengkajian soal kereta api ini.

"Kalau bisa cepat, pemerintah China akan langsung mengundang wali kota dan gubernur ke China dan mengunjungi pabrik sekaligus menandatangani MoU. Saat ini kita melakukan penjajakan lalu melapor ke pemerintah China. Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dimulai," kata Zhen.

Zhen menjelaskan, untuk jalur kereta trans Sulawesi yang pembangunan jalur kereta api dibagi menjadi tiga tahap ini, akan dilaksanakan paling lama selama sepuluh tahun. Namun bisa saja rampung dalam lima tahun.

MAKASSAR --Pemerintah China melalui Tangshan Railway Vehicle Co Ltd ˆsemacam PT Kereta Api Indonesia-- berjanji akan merealisasikan proyek kereta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News