3 Cara Pemerintah Genjot Ekspor
jpnn.com, JAKARTA - Ketidakpastian ekonomi global membuat pemerintah tidak mau muluk-muluk mematok target ekspor.
Kementerian Perdagangan menargetkan pertumbuhan ekspor nonmigas 7,5 persen atau sekitar USD 175 miliar tahun itu.
Target tersebut lebih sedikit jika dibandingkan tahun lalu yang sebesar sebelas persen.
Pada 2018, Indonesia gagal mencapai target pertumbuhan ekspor sebelas persen.
Sampai tahun berganti, raihan ekspor mencapai USD 162,8 miliar atau sekitar Rp 2.324 triliun.
Tahun ini, pemerintah masih optimistis mencapai transaksi ekspor yang lebih tinggi daripada realisasi tahun lalu.
Namun, secara target, angkanya memang tidak setinggi 2018.
”Target pertumbuhan ekspor mempertimbangkan kondisi ekonomi global yang sedang melambat,” ujar Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Kamis (14/3).
Ketidakpastian ekonomi global membuat pemerintah tidak mau muluk-muluk mematok target ekspor.
- Bea Cukai Lakukan Uji Coba Modul VHD dalam Sistem CEISA 4.0
- Pertamina Gandeng Perempuan Pelaku UMKM dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan
- Bea Cukai Dorong Ekspor UMKM Lewat Kolaborasi dengan Pemda
- Bea Cukai Optimalkan Pelayanan & Pengawasan KITE di Banten Lewat Aplikasi SIAP KABAN
- Lewat Sinergi dan Asistensi, Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Berbagai Daerah
- Kolaborasi Kemendag dan BEDO dalam Program Ekspor NEXT