3 Hari West Java Festival Akan Digelar

3 Hari West Java Festival Akan Digelar
Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa, barat, Iwan Darmawan dalam gelaran JAPRI (Jabar Punya Informasi) di Gedung Sate, Kamis (31/10) (Foto: Pemprov Jabar))

Menurut Iwan, dana sebesar ini termasuk kecil dengan targetan perputaran perekonomian secara keseluruhan di Bandung ditaksir mencapai Rp50 miliar secara keseluruhan. Sedangkan untuk perputaran uang di acara tersebut diperkirakan Rp5 miliar.

"Kami perkirakan dari setiap orang yang ada di acara ini akan mengeluarkan uang sekitar Rp200 ribu. Jadi ini pentingnya festival di Jabar untuk mendorong kinerja ekonomi daerah," ujarnya.

Iwan menjelaskan, pembukaan West Java Festival akan diselenggarakan pada Jumat (1/11) sekitar pukul 08.00 WIB. Pembukaan acara bakal dimeriahkan dengan kegiatan pasar festival.

Kemudian pada hari kedua akan ada pembukaan acara dengan karnaval kebudayaan dari perwakilan kabupaten/kota di Jabar. Kemudian ada juga kegiatan makan ikan gratis serta minum berbagai varian kopi secara gratis pula.

"Banyak yang kita gratiskan mulai dari buah-buahan lokal , serta banyak produk dari binaan dinas yang bisa dimakan gratis setiap pengunjung," kata Iwan.

Sementara itu, Tim Ahli Jabar Juara (TAJJ) Kebudayaan Pemprov Jabar, Marintan Sirait mengatakan, Provinsi Jabar memiliki banyak kebudayaan yang layak ditampilkan di depan umum. Dalam West Java Festival, rencananya akan ada tari-tarian seperti Tari Ketuk Tilu, Tari Sri Pohaci, Tari Topeng Losari, hingga Tari Gatot Kaca.

Marintan ingin menampilkan kebudayaan ini di mana dalam beberapa tahun terakhir tarian ini dianggap tidak sesuai dengan konsep millennial. Selain ditampilkan dalam acara, pihaknya juga bakal menyelenggarakan sejumlah lokakarya yang mengangkat isu kebudayaan termasuk tari-tarian daerah yang hampir punah.

"Nah kita coba mengangkat seni tradisi dalam perspektif kekinian. Aspek tradisi bisa berkolerasi dengan anak muda sekarang," paparnya

Untuk menggelar festival sebesar ini, total anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp3 miliar. Pemprov Jabar mengeluarkan dana sekitar Rp1,6 triliun, sedangkan sisanya berasal dari kerja sama dengan pihak swasta.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News