JPNN.com 
3 Kendala Utama Industri Kecil dan Menengah
Rabu, 27 Februari 2019 – 01:52 WIB
Ilustrasi pelaku UMKM di bidang batik. Foto: Kaltim Post/JPNN
Dia mengungkapkan, pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 504 miliar pada tahun ini.
Anggaran tersebut disalurkan ke kabupaten dan kota untuk mendukung infrastruktur IKM.
“DAK (dana alokasi khusus) dan dekonsentrasi totalnya tahun ini Rp 504 miliar. Kalau yang dekonsentrasi Rp 70 miliar, itu untuk capacity building tingkat provinsi,” ujar Gati. (aji/ndu/k15)
Para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) di Kalimantan Timur (Kaltim) menghadapi kendala besar.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Startup Indonesia Bantu Para IKM Efisiensikan Waktu & Tenaga
- Gubernur Jatim Menobatkan Bea Cukai Malang sebagai Instansi Pendukung IKM Ekspor
- Pj Ketua TP PKK Sumsel Tyas Fatoni Dorong Pelaku IKM Aktif Ikuti Pameran, Ini Tujuannya
- Bea Cukai Dorong Produsen Sarung Tangan dan Biola Elektrik di Daerah Ini Tembus Pasar Global
- Dorong UMKM Naik Kelas, Begini Strategi yang Dilakukan Bea Cukai
- Dorong Pelaku UMKM Ekspor Mandiri, Bea Cukai Lakukan Ini Bersama Pemda & KBRI
