400 Rumah di Tapanuli Selatan Terendam Banjir, Begini Kondisinya

400 Rumah di Tapanuli Selatan Terendam Banjir, Begini Kondisinya
Sejumlah rumah warga di Desa Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan terendam banjir. Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, TAPANULI SELATAN - Sedikitnya 400 rumah warga Kecamatan Angkola Sangkunir Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) terendam banjir, Jumat (18/11).

Kepala BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan Umar Halomoan di Sipirok mengatakan banjir tersebut disebabkan meluapnya Sungai Batang Toru lantaran curah hujan tinggi.

"Sedikitnya ada 400 rumah warga yang terdampak banjir," ungkapnya.

Dia menjelas pihaknya bersama unsur Forkopimda terus melakukan pemantauan kondisi banjir yang melanda permukiman warga itu.

"Bersama Polres Tapsel, Kodim 0212/TS, kita terus memantau perkembangan banjir Angkola Sangkunur yang naik hingga melebihi pinggang orang dewasa," bebernya.

Umar mengatakan bagi masyarakat yang sedang mengungsi ke tempat-tempat yang aman, Pemkab Tapsel telah memasang sejumlah tenda pengungsian.

"Lokasi ini memang kerap dilanda banjir setiap tahunnya utamanya saat musim hujan," tambah Hotmatua Rambe, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapsel.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumatera Utara dalam pemutakhiran peringatan cuaca per 18 November 2022 sudah mengingatkan lebih dulu bahwa Angkola Sangkunur salah satu dari sejumlah kecamatan di Tapsel yang diprakirakan dilanda hujan sedang - berat.

Sedikitnya 400 rumah warga Kecamatan Angkola Sangkunir Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) terendam banjir, Jumat (18/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News