6 Masalah Besar Honorer K2, Mulai Seleksi PPPK hingga Penghapusan, Ruwet!

6 Masalah Besar Honorer K2, Mulai Seleksi PPPK hingga Penghapusan, Ruwet!
Para pentolan honorer K2 saat masih berjuang untuk mendapatkan status PNS. Foto: dok. PHK2I for JPNN.com

Pasalnya, berdasarkan data pokok pendidikan (Dapodik) sekolah tidak linier dan tidak memenuhi jam mengajar 24 jam khusus guru bidang studi.

Sementara, kata Amaden, honorer K2 ini produk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Honorer K2 masuk dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan bekerja tanpa putus sampai saat ini.

2. Untuk penyelesaian honorer K2 pada 2022/2023, seharusnya cukup dengan database BKN, bukan berpedoman Dapodik.

Selain itu, dilihat juga masa pengabdian, karena rata-rata honorer K2 telah mengabdi di atas 17 tahun. Banyak yang usianya sudah mendekati pensiun.

Sementara, guru tidak tetap (GTT) rata-rata banyak yang mengajar tidak linier dengan ijazahnya.

3. Sekitar 200 ribu honorer K2  tenaga teknis administrasi yang masuk database seharusnya diangkat langsung.

Mereka cukup diseleksi administrasi, karena saat ini banyak yang mulai dirumahkan pemerintah daerah. Ini sebagai imbas dari kebijakan penghapusan honorer pada 28 November 2023.

Berita terbaru K2: Inilah 6 masalah besar honorer K2, mulai seleksi PPPK hingga penghapusan tenaga honorer. Korwil PHK2I buka-bukaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News