6.640 Keluarga Miskin belum Terima Raskin

6.640 Keluarga Miskin belum Terima Raskin
6.640 Keluarga Miskin belum Terima Raskin
Belum disalurkan sebagian sisa raskin tersebut, di antaranya karena masalah penunggakan pembayaran. “Penyaluran Raskin di Kotim sudah mencapai 92,5 persen dan kami akan upayakan agar hingga akhir tahun nanti penyalurannya bisa mencapai 100 persen,” Khozin kepada Radar Sampit (JPNN Grup).

   

Khozin menambahkan, penyaluran raskin dilakukan sebanyak 6 tahap dalam setahun atau dibagikan dua bulan sekali. Penyaluran biasanya akan dipercepat pada momen-momen tertentu, seperti hari besar keagamaan. RTS yang ditetapkan menerima raskin merupakan data BPS tahun 2008 lalu, sehingga selama tiga tahun terakhir, tidak ada perubahan pagu maupun jumlah RTS penerima raskin.

   

Ia mengatakan, raskin merupakan wujud komitmen pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan pangan bagi masyarakat miskin. Tujuannya mengurangi beban pengeluaran rumah tangga miskin serta meningkatkan akses mereka dalam pemenuhan kebutuhan pokok pangannya.

Dijelaskannya, indikator kinerja program raskin ditunjukkan dengan tercapainya enam target (6T), yakni, tepat sasaran penerima manfaat, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat administrasi, dan tepat kualitas.

Menurut Khozin, sebagian keluarga penerima raskin belum terbiasa membayar secara tunai atau cash and carry seperti yang diperintahkan dalam pedoman umum raskin. Hal itu menyebabkan adanya tunggakan pembayaran raskin dan merupakan kendala utama yang dihadapi pihaknya.

SAMPIT – Sebanyak 6.640 rumah tangga sasaran (RTS) atau keluarga miskin di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) belum menerima beras untuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News