7 Fakta seputar 3 Jenazah COVID-19 Hilang dari Kuburan, Simak Pengakuan Pelaku

7 Fakta seputar 3 Jenazah COVID-19 Hilang dari Kuburan, Simak Pengakuan Pelaku
Warga menunjukkan makam jenazah korban COVID-19 dibongkar orang tidak dikenal di Tempat Pemakaman Umum, Bilalangnge, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Sulsel. FOTO: HO/Dokumentasi Kecamatan Bacukiki, Parepare.

jpnn.com, MAKASSAR - Tiga jenazah korban COVID-19 yang telah dikubur di Tempat Pemakaman Umum, Bilalangnge, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Provinsi Sulawesi Selatan, hilang setelah makamnya dibongkar oleh orang tak dikenal.

Berikut beberapa fakta terkait kejadian tersebut.

Pertama, selain tiga jenazah yang hilang tersebut, juga terdapat empat makam korban COVID-19 yang rusak karena dibongkar paksa orang tidak dikenal.

"Ada tiga makam yang dibongkar dan mayatnya telah diambil.," kata ujar Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan, Sabtu (13/3).

Kedua, kondisi makam berserakan.

"Ada warga hendak membersihkan pemakaman itu, lalu menemukan beberapa makam korban COVID-19 sudah terbongkar dan dalam keadaan berserakan, lalu melaporkan kejadian itu," kata Camat Bacukiki, Saharuddin.

Ketiga, sempat muncul dugaan, jenazah hilang diambil orang atau amblas di dalam tanah.

Saharuddin menuturkan, tim Satuan Tugas COVID-19 Kota Parepare, bersama pihak kecamatan telah berkomunikasi dengan keluarga korban.

Tiga jenazah korban COVID-19 hilang dari kuburan, berikut ini pengakuan para pelaku pembongkaran makam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News