8 Fakta Kasus Fahri si Calon Bintara Polri, Simak Klarifikasi 2 Kombes, Menurut Anda?

8 Fakta Kasus Fahri si Calon Bintara Polri, Simak Klarifikasi 2 Kombes, Menurut Anda?
Para peserta seleksi calon Bintara Polri menjalani tes kesehatan jasmani. Ilustrasi Foto: ANTARA/HO-Humas Polda Sulut

8. Polda Metro Jaya menduga Fahri belajar buku tentang buta warna

Kepala Bidang Dokter Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Metro Jaya Kombes Didiet Setioboedi menduga Fahri bisa lolos tes seleksi pada 2022 karena belajar buku tentang buta warna.

Adapun buku ishihara buta warna tersebut adalah buku yang digunakan panitia seleksi tiap tahun untuk mengecek kondisi mata calon polisi.

Fahri tidak lolos setelah melewati tim supervisi yang melakukan pemeriksaan lebih intensif.

"Jika diperiksa secara mendalam ini (buta warna) bisa kelihatan. Jadi, kemungkinan terbesar, yaitu dia belajar dan menghafal buku ishihara," kata Didiet kepada wartawan, Senin (30/5). (cr1/jpnn)

 


Berikut ini 8 fakta kasus Fahrifadillah Nurizky yang mengaku namanya hilang dari daftar kelulusan seleksi calon Bintara Polri. Simak komentar 2 kombes.


Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News