80,5 Persen Masyarakat Tolak Pilkada di Tengah Pandemi COVID-19
Kamis, 01 Oktober 2020 – 16:19 WIB
"PKPU tentang protokol kesehatan dipandang tidak cukup efektif, sementara keselamatan rakyat harus dinomorsatukan," tutur Andreas.
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Survei New Indonesia Research & Consulting dilakukan pada 15-25 September 2020, dengan sambungan telepon kepada 1200 orang responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2019. Margin of error ±2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. (ant/dil/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Survei terbaru menunjukkan sebagian besar publik menolak pelaksanaan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 di tengah pandemi Covid-19
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19
- SPIN: Partai Gelora Jadi Korban Kecurangan Pileg 2024
- AROPI: Publik Makin Percaya Lembaga Survei
- Hasil Survei Pilpres AS: Joe Biden Vs Donald Trump, Siapa Unggul?
- Warga Israel Mulai Ragu Militernya Mampu Menaklukkan Gaza
- IPO: Pilpres 2024 Dua Putaran