863 Orang Ikut Rapid Test BIN di Kantor Wali Kota Jakbar, Tercatat 17 Orang Reaktif

863 Orang Ikut Rapid Test BIN di Kantor Wali Kota Jakbar, Tercatat 17 Orang Reaktif
Kegiatan rapid test massal BIN di kantor Wali Kota Jakbar. Foto: dok Humas BIN  

jpnn.com, JAKARTA - Badan Intelijen Negara (BIN) berkomitmen terus membantu pemerintah dalam upaya memutus rantai penyebaran COVID-19.

Kali ini, BIN menggelar rapid dan swab test massal di Halaman Kantor Wali Kota Jakarta Barat.

Kegiatan ini merupakan arahan langsung dari Kepala BIN, Jenderal (Purn) Budi Gunawan guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Apalagi, kantor Wali Kota Jakarta Barat merupakan kantor pelayanan publik yang berinteraksi dengan masyarakat.

Staf Khusus Kepala BIN, Mayjen TNI (Purn) Neno Hamriono mengatakan, dalam rapid test ini BIN menyasar para pegawai di lingkungan Wali Kota Jakarta Barat mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai lainnya.

Diharapkan lewat rapid test ini dapat membantu Pemerintah Kota Jakarta Barat dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.

"Ini khusus ditujukan kepada ASN yang ada di lingkup Jakbar juga ada dari BPN, Kejari dan instansi di lingkungan Wali Kota Jakbar," ucap Neno kepada wartawan di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (8/7).

Neno mengatakan, angka kasus di DKI Jakarta masih cukup tinggi. Namun, dia yakin dengan gelaran rapid test massal ini dapat memudahkan pemerintah setempat melakukan tracking. Ia juga mengingatkan akan pentingnya protokol kesehatan.

Rapid test massal BIN bisa memudahkan pemerintah setempat melakukan tracking penyebaran covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News