ABG Lima Hari Dibawa Kabur, sudah Begituan Enam Kali

jpnn.com - BATUAJI - Polsek Batuaji berhasil meringkus Fernando setelah lima hari membawa kabur dan mencabuli An, 16, seorang siswi SMA di Batam, Kepulauan Riau.
Pemuda pengangguran 19 tahun ini dibekuk polisi saat bersembunyi bersama An di rumah orangtuanya di Pekanbaru, Riau pada Senin (8/8) lalu.
Selama membawa kabur korban, Fernando mengaku sudah melakukan hubungan badan layaknya suami istri dengan korban hingga enam kali dengan alasan suka sama suka.
Orangtua An yang tak terima dengan aksi bejat Fernando itu lantas membuat laporan ke Mapolsek Batuaji sejak Kamis (4/8) lalu.
"Laporan awal masuk tentang membawa kabur anak dibawah umur," ujar Kapolsek Batuaji Kompol Andy Rahmansyah, seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group), hari ini (12/8).
Kepada Polisi, Fernando mengakui semua perbuatannya. Hubungannya dengan An bermula dari perkenalan mereka melalui salah satu media sosial sejak tiga bulan yang lalu. "Sudah tiga bulan kami kenalan melalui Line. Tapi baru sebulan belakangan ini saya jumpa dia di Batam," ujarnya.
Fernando sebelumnya memang tinggal bersama orangtuanya di Pekanbaru, namun karena ingin berjumpa dengan An, sebulan yang lalu, dia datang ke Batam untuk bertemu An. "Pamitan ke orangtua mau cari kerja tapi niat saya memang mau jumpa dengan dia (An)," tuturnya.
Saat tiba di Batam, Fernando langsung menjumpai An dan hubungan mereka semakin dekat. Saat di Batam dia menginap di rumah salah satu keluarganya di Bengkong.
BATUAJI - Polsek Batuaji berhasil meringkus Fernando setelah lima hari membawa kabur dan mencabuli An, 16, seorang siswi SMA di Batam, Kepulauan
- Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!
- 3 Bulan Bekerja, Tim Polres Banyuasin Akhirnya Tangkap Pencuri Motor di Rantau Bayur
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Papa Menonton Video Dewasa, Menunjukkan kepada Anak Gadisnya, Berikutnya Sangat Miris
- Inilah Pemicu Tawuran Warga di Manggarai Jaksel
- Pelaku Penembakan di Samarinda Beraksi di Atas Motor, Orang-Orang Panik