Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!

jpnn.com, BANDUNG - Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono memberi perhatian serius pada tindak kejahatan pembegalan yang kerap melukai para korban.
Terbaru, seorang wanita menjadi korban begal dan mengalami sejumlah luka tusuk di tubuhnya, saat ponselnya dirampas oleh pelaku di Jalan Buah Batu, Kota Bandung.
Dia mengatakan bahwa saat kejadian anggota polisi tengah berpatroli. Anggota pun bergegas melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
“Alhamdulillah, makanya tadi malam itu masih melakukan patroli, sehingga dengan kesigapannya melakukan penangkapan terhadap pelaku,” kata Budi di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Senin (5/5).
Budi pun menginstruksikan kepada anggotanya untuk berpatroli dan berjaga di atas jam 12 malam. Pasalnya, para pelaku kejahatan kerap beraksi di waktu-waktu malam dan tempat yang sepi.
“Maka dari itu saya sudah perintahkan di jam-jam rawan terutama di atas jam 12 (malam). Patroli harus keluar semua untuk menandakan bahwa aparat kepolisian ada, sehingga pelaku tidak berani melakukan,” terangnya.
Perwira Menengah Polri itu pun mengultimatum kepada penjahat untuk tidak berbuat onar. Sebab anggota diizinkan untuk melakukan tindakan tegas kepada pelaku.
“Kalau memang anggota melihat perlakuan tindak pidana curas atau begal, anggota di lapangan silakan dengan disreksinya bisa melakukan upaya hukum, upaya paksa jika memang melarikan diri melakukan tindakan hukum sesuai peraturan undang-undang. Ini bagi para pelaku yang memang meresahkan,” jelasnya.
Instruksi Kapolrestabes Bandung kepada anggota dalam penindakan aksi pembegalan.
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Juwita Jadi Korban Begal Sadis di Bandung, Begini Kronologinya
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu