Ada Cerita tentang Investasi di Dalam Secangkir Kopi

jpnn.com, JAKARTA - Bibit.id, aplikasi investasi digital terdepan di Indonesia berkolaborasi dengan Common Grounds, coffee shop memberi pengetahuan tentang investasi melalui secangkir kopi.
Masyarakat diajak memaknai berbagai sudut pandang dalam secangkir kopi. Bisa soal rasa, cerita di baliknya.
Bisa juga bagaimana kopi menjadi bagian dari keseharian masyarakat Indonesia. Ada yang bilang kopi menjadi penanda dimulainya hari, pemantik inspirasi atau teman seperjalanan dalam berinvestasi.
Hal inilah yang mendasari kolaborasi antara Bibit.id, aplikasi investasi digital terdepan di Indonesia, dengan coffee shop yang telah hadir di Indonesia sejak 2014.
Kolaborasi bertajuk “Investing for Everyday People” ini berlangsung dari 6 Januari-31 Maret 2023.
Dalam periode ini, para pengunjung gerai Common Grounds bisa menikmati secangkir kopi dengan Bibit Latte Art di atasnya serta meresapi pesan-pesan investasi yang Bibit bagikan.
Head of Digital Marketing Bibit.id, Angie Anandita Tjhatra menyampaikan kolaborasi ini merupakan sebuah pengingat kepada masyarakat bahwa layaknya kopi, investasi adalah bagian dari kehidupan dan gaya hidup kita sehari-hari.
“Semudah menyeruput kopi, berinvestasi di Bibit sangatlah mudah, cepat, dan sederhana. Masyarakat pun bisa tidur nyenyak karena sebagai aplikasi investasi yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, Bibit mengajak masyarakat untuk berinvestasi demi mencapai tujuan-tujuan keuangan mereka,” kata Angie.
Peningkatan ekspor menunjukkan besarnya animo masyarakat internasional terhadap cita rasa kopi khas Indonesia.
- Waspada, Ini 3 Penyebab Perut Terasa Mual Setelah Minum Kopi
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Peringati Hari Kartini, PIKK PLN IP UBH Gelar Workshop Kembangkan Bisnis Kopi Rumahan
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD