Ada Kabar Gembira soal Likuiditas Perbankan, Begini Firasat BI soal Ekonomi
Perry Warjiyo memerinci pembelian SBN terdiri dari Rp 64,38 triliun melalui mekanisme lelang utama dan Rp 75,46 triliun melalui mekanisme Greenshoe Option (GSO).
"Karena besarnya likuiditas itu, bank sentral terus mengajak perbankan untuk menyalurkan kredit," ujar Perry.
Di sisi lain, BI, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), akan terus mengatasi berbagai permasalahan baik di perbankan maupun sektor riil dalam mendorong kredit.
Perry optimistis ekonomi Indonesia akan terdorong lebih tinggi lagi.
"Likuiditas longgar, peningkatan penyaluran kredit, percepatan vaksinasi, dan turunnya COVID-19 varian Delta kami harap jadi pendorong perekonomian," tegas Perry. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BI membeberkan kabar baik soal likuditas perbankan yang menjadi pendorong ekonomi nasional.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Sebut BI Fast Punya Kelemahan, Deni Daruri Sarankan Belajar dari AS
- Alhamdulillah, Ada Kabar Baik dari Kurs Rupiah Hari Ini
- World Public Relations Forum 2024 jadi Sarana Meningkatkan Peran Humas Global
- Cerita AO PNM dari Tanah Mataram, Tangguh jadi 'Kartini' Keluarga
- Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Kuat Hadapi Dinamika Geopolitik Timur Tengah
- Kabar Terkini Utang Indonesia, Meningkat Lagi, Untuk Apa?