Ada Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Kediri

Ada Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Kediri
Ilustrasi Corona Covid-19. Foto: pixabay

jpnn.com, KEDIRI - Sebanyak sembilan orang warga Kota Kediri, Jawa Timur, yang merupakan klaster buruh linting Pabrik Rokok Simustika di Tulungagung dinyatakan positif COVID-19 setelah dilakukan uji swab.

"Kami telah menerima pemeriksaan laboratorium BPTKL Surabaya untuk Klaster Tulungagung (buruh linting Pabrik Rokok Simustika di Tulungagung), yaitu ada 11 yang diswab dan sembilan positif," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dalam keterangannya di Kediri, Rabu (13/5).

Mereka yang hasil swabnya positif berasal dari Lingkungan Centong di Kelurahan Bawang, lalu dari Kelurahan Tempurejo di Kecamatan Pesantren, Kelurahan Bawang di Kecamatan Pesantren, Kelurahan Rejomulyo di Kota Kediri, Kelurahan Blabak di Kecamatan Pesantren, hingga Kelurahan Tamanan.

Wali Kota juga mengingatkan agar warga Kota Kediri selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, rutin cuci tangan dan mengenakan masker saat keluar rumah.

"Mudah-mudahan jadi pertimbangan untuk barhati-hati. Saya ingatkan jangan lupa cuci tangan dan mengenakan masker," kata dia.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Kediri dr Fauzan Adhima menambahkan dari sembilan orang yang dinyatakan positif itu, satu di antaranya dirawat di rumah sakit.

"Satu di rumah sakit (RSUD Gambiran Kota Kediri), lima di Puskesmas Ngletih, dan tiga lainnya di rumah masing-masing (isolasi mandiri di rumah)," kata dr Fauzan.

Sebelumnya, tim telah melakukan rapid test pada warga Kota Kediri yang masuk klaster buruh linting Pabrik Rokok Simustika di Tulungagung tersebut. Rapid test sebelumnya mereka dinyatakan reaktif sehingga dilakukan swab.

Sebanyak sembilan orang warga Kota Kediri, Jawa Timur, yang merupakan klaster buruh linting Pabrik Rokok Simustika di Tulungagung dinyatakan positif COVID-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News