Ada Pasien Covid-19 Belum Dapat Ruang Perawatan, Ganjar Langsung Panggil Dirut RS

Ada Pasien Covid-19 Belum Dapat Ruang Perawatan, Ganjar Langsung Panggil Dirut RS
Gubernur Ganjar Pranowo di RSUD Kartini Jepara. Foto: IG @ganjarpranowo

Tak hanya pasien yang terpaksa belum tertangani, ada beberapa keluarga pasien Covid-19 yang mengeluhkan tentang proses pemulasaran jenazah. Mereka mengeluhkan itu pada Ganjar.

"Tolong Pak, saya minta dipercepat. Kasihan kakak saya," kata salah satu keluarga pasien Covid-19 yang meninggal.

Lagi-lagi, Ganjar langsung memanggil dirut rumah sakit dan perawat yang menangani pasien meninggal. Dari keterangannya, diketahui RS tersebut kekurangan SDM sedangkan jumlah pasien meninggal ada tujuh orang.

"Tolong dicarikan tenaga tambahan, bisa cari ormas atau apa saja untuk pemulasaraan. Pak Dirut, tolong SOP-nya diperbaiki, saya minta hari ini ada perbaikan," tegas Ganjar lagi.

Ganjar menerangkan Jepara merupakan salah satu daerah zona merah yang jadi perhatian selain Kudus, Pati, Demak dan daerah lainnya.

Dia berjanji akan memberikan dukungan penuh pada Jepara. Penambahan SDM, obat-obatan dan sarana penunjang lainnya akan terus dilakukan.

"Saya mohon dukungan masyarakat, tolong jangan sepelekan. Ayo hindari kerumunan, tempat keramaian, event dan kegiatan lain yang mengundang kerumunan tunda dulu semuanya. Saya mohon masyarakat memberikan dukungan pada nakes kita, karena semua sudah kecapekan bahkan ada yang sudah kena," pungkasnya. (flo/jpnn)

Gubernur Ganjar Pranowo langsung memanggil dirut rumah sakit dan perawat yang menangani pasien covid-19 yang meninggal dunia.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News