Anggota Parlemen di Australia Dilarang Masuk ke AS
Anggota parlemen dari negara bagian Victoria (Australia) Khalil Eideh ditolak masuk ke Amerika Serkat dalam kunjungan yang dimaksudkan untuk melakukann studi banding.
Anggota majelis tinggi di Victoria merupakan politisi Australia kelahiran Lebanon, dan merupakan bagian dari anggota parlemen yang sedang mengakji efektivitas peraturan mengenai narkoba di Eropa dan Amerika Utara.
Namun ketika hendak terbang dari Kota Vancouver di Kanada ke Kota Denver, Khalil Eideh diberitahu bahwa penerbangannya telah dibatalkana oleh Amerika Serikat.
Khalil dan anggota parlemen lainnya memiliki visa resmi untuk kunjungan ini, sehingga tidak jelas mengpa dia tidak diijinkan masuk ke sana.
Khalil yang beragama Islam ini masih berada di Kanada, dan akan kembali ke Australia dalam waktu dekat.
Rekannya dari Partai Buruh Natalie Suleyman yang juga berada dalam rombongan yang sama, dan juga beragama Islam, mengatakan Khalil sangat kecewa.
"Sangat mengecewakan melihat rekan sendiri harus mengalami hal seperti ini," kata Suleyman yang berada di Denver ketika dihubungi oleh ABC.
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya