Ahli Pangan Ingatkan Bahaya Bromat di Air Minum Kemasan
Hal itu bertujuan untuk mencegah jangan sampai air tanah yang akan digunakan itu berisiko karena mengandung mineral yang berbahaya.
BPOM berencana untuk mengeluarkan kebijakan berupa pelabelan kandungan BPA pada kemasan galon.
Kebijakan itu mendapat penolakan dari berbagai pihak mulai dari mitra lembaga pemerintah, pakar keamanan kemasan pangan, pakar kimia polimer, dan pelaku industri.
Selain dinilai diskriminatif, juga bisa mematikan industri yang tengah berjuang bertahan hidup menghadapi resesi ekonomi lokal dan global.
Badan Standar Nasional (BSN) menganggap SNI pada kemasan galon telah memberikan jaminan keamanan AMDK. Ditambah lagi Permenperin Nomor 96 Tahun 2011 tentang persyaratan teknis industri dan penilaian proses produksi AMDK. (esy/jpnn)
Ahli pangan mengingatkan bahaya Bromat di dalam air minum kemasan, ternyata bukan hanya BPA
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mesyia Muhammad
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi
- Saset Penyumbang Sampah Plastik Terbesar di Indonesia, Ini Faktanya
- Forum Konsultasi Publik Demi Permudah Pelayanan Terkait OTSKK
- Kiat Tasya Kamila Hadapi Anak yang Sedang Sakit Batuk-Pilek
- BPOM Sidak Ratusan Klinik Kecantikan, Lebih dari 50 Ribu Produk Berbahaya Disita
- BSI Maslahat Sediakan Mesin Air Minum Gratis Bagi Pemudik di Tol Cipali dan Cipularang