Ahli WHO: Virus H7N9 Lebih Gampang Menular
Kamis, 25 April 2013 – 16:53 WIB
BEIJING - Kasus flu burung H7N9 yang terjadi di Tiongkok turut menjadi bahasan serius oleh WHO. Badan kesehatan milik PBB tersebut terus melakukan penelitian serius untuk mencegah meluasnya virus mematikan itu. Ahli flu WHO Keiji Fukuda mengatakan, virus flu burung H7N9 memang sangat mematikan. Bahkan, menjadi penyakit yang paling berbahaya di dunia saat ini. “Ketika kami mendapatkan kasus ini, ini merupakan virus berbahaya yang sangat tidak biasa,” tambah Fukuda.
“Ini adalah salah satu virus influenza yang paling mematikan yang kami kenali sejauh ini. Kami masih berusaha untuk mendalami virus ini,” terang Fukuda dalam sesi press conference di Beijing seperti dilansir dari laman BBC.
Baca Juga:
Dia menambahkan, tim WHO sedang melakukan investigasi yang superserius demi menemukan solusi atas kasus tersebut. Namun, berdasarkan bukti yang dimilikinya, virus H7N9 tersebut lebih gampang menular dari daging unggas ke manusia dibandingkan virus H5N1 pada 2003 silam.
Baca Juga:
BEIJING - Kasus flu burung H7N9 yang terjadi di Tiongkok turut menjadi bahasan serius oleh WHO. Badan kesehatan milik PBB tersebut terus melakukan
BERITA TERKAIT
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia