Ahok Ancam Tutup Akses Plaza Semanggi

jpnn.com - WAKIL Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengancam menutup akses ke pusat perbelanjaan Plaza Semanggi. Ia mengaku tidak gentar meski pusat perbelanjaan tersebut disebut-sebut dibekingi oknum TNI dan juga pimpinan DPRD DKI Jakarta.

Ahok -sapaan akrab Basuki- tidak akan mengulangi kesalahan mantan Gubernur Fauzi Bowo yang pernah gagal menutup akses ke mal itu karena takut mendapat banyak ancaman dari kelompok tertentu. "Nggak ada urusan siapa bekingnya! Plaza Semanggi itu memang biang kemacetan. Bayangkan ada pintu tol di sana, terus ada jalan yang bisa masuk ke mal langsung. Kami akan tutup itu," tegas Ahok, Minggu (1/12).

Ahok mengatakan, langkahnya itu mungkin akan mendapat banyak perlawanan. Ia mengaku sudah siap menghadapinya.

"Ini kan buat kepentingan orang banyak. Banyak mana yang gunain jalan sama pengunjung plaza Semanggi. Kami paling ngotot-ngototan sama pengusaha dan bekingnya," ujarnya.

Sedangkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, menuding pengelola pusat perbelanjaan Plaza Semanggi tak mendukung program pengurangan kemacetan di Ibu Kota. Hal itu terbukti dengan penolakan mereka menutup akses masuk yang melewati Jalan Gatot Subroto. "Pihak pengelola gedung tidak punya insiatif membantu pemerintah mengurai kemacetan di Jakarta," ketusnya.

Udar mengatakan, lokasi pusat perbelanjaan tersebut merupakan salah satu biang utama kemacetan karena lokasinya berada di persimpangan Semanggi yang menghubungkan Jalan Gatot Subroto dengan Jalan Jenderal Sudirman Plaza Semanggi. "Namun pengelola nampaknya tak mau peduli," tandasnya.(wok)