Ahok Siapkan Soft Landing Lewat Parpol...Begini Ceritanya

Ahok Siapkan Soft Landing Lewat Parpol...Begini Ceritanya
Ilustrasi: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Penasihat Teman Ahok I Gusti Putu Artha mengakui, pembicaraan di grup whatsapp yang capturenya kini beredar luas di dunia maya, benar merupakan perbincangannya dengan sejumlah aktivis muda Bali, seputar pencalonan Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok.

"Benar, itu pembicaraan saya dalam sebuah grup yang beranggotakan 20 orang. WA (Whatsapp) yang berwarna biru. Mungkin sebulan yang lalu. Saya sudah keluar dari grup itu," ujar Putu, Selasa (19/7).

Menurut Putu, konteks pembicaraan dalam grup WA ketika itu, terkait analisis apakah Ahok akan maju via independen atau parpol. Jadi bukan memberi kepastian Ahok akan maju lewat partai politik. 

"Jadi konteks soft landing dalam WA itu, jika toh Ahok masuk via parpol, pasti akan mengajak Teman Ahok bicara. Saya tidak dalam posisi di WA memastikan dan tahu bahwa Ahok akan maju via jalur mana," ujar mantan Komisioner KPU ini.

Selain itu, Putu juga membenarkan telah mengeluarkan pernyataan yang menyatakan statement politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu semuanya benar. Namun Putu menegaskan, statement-nya lebih kepada membenarkan penilaian Adian, yang melihat kecenderungan sangat besar Ahok bakal maju lewat partai politik pada pemilihan Gubernur DKI Jakarta.

"Jadi bukan dalam konteks kinerja Teman Ahok. Di pembicaraan WA kami tak ada menilai kinerja Teman Ahok," ujarnya. 

Untuk itu Putu meminta maaf pembicaraan internalnya menyebar luas di media sosial. Karena merasa bersalah, meski mengetahui pembicaraan yang mereka lakukan biasa-biasa saja. Bukan sesuatu yang menghebohkan.  

"Saya katakan di WA satu lagi, jika kawan-kawan relawan (dalam group WA tersebut,red) tidak nyaman gara-gara soal ini, saya siap secara moral mundur. Tapi mereka melarang. Demikian penjelasan saya agar tidak bias," ujar Putu. (gir/jpnn)


JAKARTA - Penasihat Teman Ahok I Gusti Putu Artha mengakui, pembicaraan di grup whatsapp yang capturenya kini beredar luas di dunia maya, benar merupakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News