AHY Tak Rela Pancasila Diperas jadi Trisila dan Ekasila
Dia juga menyebutkan, RUU HIP bisa memfasilitasi hadirnya monopoli tafsir Pancasila, yang selanjutnya berpotensi menjadi alat kekuasaan yang mudah disalahgunakan dan tidak sehat bagi demokrasi.
Berikutnya, RUU HIP juga mengesampingkan aspek historis, filosofis, dan sosiologis, karena tidak mencatumkan TAP MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 tentang Larangan Ajaran Komunisme/Marxisme sebagai konsideran dalam perumusannya.
Terakhir, RUU HIP bernuansa sekularistik atau bahkan ateistik sebagaimana tercermin pada Pasal 7 ayat 2 RUU HIP, yang menjadikan ciri pokok Pancasila berupa trisila, yaitu: sosio-nasionalisme, sosio-demokrasi, serta ketuhanan yang berkebudayaan.
"Ini mendorong munculnya ancaman konflik ideologi, polarisasi sosial-politik hingga perpecahan bangsa yang lebih besar,” tandas AHY. (fat/jpnn)
AHY mengungkap empat alasan Partai Demokrat menolak RUU Haluan Ideologi Pancasila.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Prabowo Minta AHY Siapkan Kader Terbaik dari Demokrat Untuk Kabinet Mendatang
- AHY Sebut Prabowo Minta Demokrat Siapkan Kader Terbaik untuk Isi Kabinet
- Cerita ke Prabowo Soal Demokrat Kehilangan Kursi di Pileg 2024, AHY: Saya Lega Dengar Respons Beliau
- Datang ke DPR, AHY Rapat Perdana Bareng Komisi II DPR RI
- Ada Aktivitas Penting di Rumah Prabowo Malam Ini, Pembagian Kursi Menteri?
- Mafia Tanah di Jawa Timur Diamankan, Ribuan Sertifikat Dipalsukan