Ajaib! Alquran Tetap Wangi Meski Ditemukan di Sungai Kotor

Ajaib! Alquran Tetap Wangi Meski Ditemukan di Sungai Kotor
Jumadi menunjukkan harta karun yang didapatnya. Foto: Radar Tarakan

Selain keris dan pedang, Jumadi juga menemukan sejenis tongkat berbahan kuningan dengan patung seperti manusia ular setinggi sepuluh cm dan memiliki ekor sepanjang 30 cm.

Adapula Alquran kecil dua buah. Satu masih berbentuk utuh dan satu lagi sudah lepas menjadi lembaran-lembaran terpisah. Selain itu ada juga dua buah mangkok kecil dengan ukiran dan aksen berwarna abu yang terbuat dari perunggu.

Walaupun ditemukan di sungai yang kotor dengan sampah dan lumpur, anehnya Alquran kecil dan beberapa barang yang ditemukan Jumadi ini berbau wangi seperti kasturi.

“Saya hanya cuci pakai air dan sedikit sabun untuk menghilangkan lumpurnya. Wanginya muncul sendiri,” sebutnya

Namun ada yang spesial dan sangat dijaga oleh Jumadi, yakni telur emas. Sebuah telur berwarna kuning dengan simbol seperti tulisan Tiongkok di tengahnya. Itulah yang disebut Jumadi sebagai telur emas.

Awalnya Jumadi tidak ingin memperlihatkannya ke publik. Namun dengan pengertian dan bujukan, akhirnya pria berkumis itu mau memperlihatkan harta karun yang ditemukannya.

“Yang ini telur emas. Hanya saya yang dapat. Yang lain nggak ada begini,” imbuhnya.

Amril membenarkan bahwa Jumadi yang pertama kali menemukan harta karun ini. “Yang pertama kali menemukan dan paling banyak dia (Jumadi), lalu Anwar, baru saya terakhir. Yang saya dapat itu paling banyak keris dan giok. Kalau batu giok itu ada sekitar enam buah, warna merah dan hijau,” cerita Amril.

TARAKAN- Jumadi menemukan belasan barang antik dan disebutnya sebagai harta karun, Rabu (27/7). Warga Pasar Baru itu menemukannya ketika mencari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News