Ajak Petani Milenial Kalsel Terapkan Smart Farming, DPM Bali Dilibatkan

Ajak Petani Milenial Kalsel Terapkan Smart Farming, DPM Bali Dilibatkan
Ajak petani milenial Kalsel terapkan smart farming, DPM Bali dilibatkan. Foto: Humas Kementan

Gede Agung Wedhatama atau Bli Gung begitu dia disapa, merupakan penggagas Petani Muda Keren yang telah menerapkan smart farming di Bali.

Melalui smartfarming dia dapat menghasilkan pertanian yang modern dan efisien sehingga dapat meningkatkan pendapatan para petani yang tergabung dalam petani muda keren.

Bli Gung menuturkan, ada lima komponen penting untuk smartfarming yang ia sebut dengan 5K. Yaitu komitmen, komunitas, kolaborasi, kontribusi, dan keren.

Kepala SMK-PPN Banjarbaru selaku Penanggung Jawab Program Yess Budi Santoso menekankan pentingnya smart farming sebagai respons terhadap kondisi iklim yang tidak dapat diprediksi, fenomena climate change dapat dijawab dengan adanya smart farming ini.

"Kegiatan ini sangat spesial, dan para peserta harus bersemangat dan serius dalam mengikuti kegiatan ini. Karena kami sudah mendatangkan ahlinya smart farming dari Pentani Muda Keren Bali," kata Budi menyemangati peserta.

"Harapannya serupa dengan Petani Muda Keren dapat diterapkan di lokasi Program YESS khususnya di Kabupaten Tanah Laut, selama tiga hari ini," ujar dia. (rhs/jpnn)

DPM Bali dilibatkan dalam mengajak petani milenial Kalsel menerapkan smart farming.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News