Ajarkan Cinta Kasih Lewat Sedekah

Ajarkan Cinta Kasih Lewat Sedekah
Ajarkan Cinta Kasih Lewat Sedekah
MAGELANG--Ajaran Sang Buddha mengenai cinta dan kasih tecermin melalui prosesi pindapata (sedekah) yang digelar menjelang perayaan Hari Raya Trisuci Waisak. Ratusan pemeluk Buddha dan warga Tionghoa memberikan sedekah untuk bekal para biksu dan biksuni yang menghampiri mereka di sepanjang Jalan Pemuda, Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (24/5).

 

Prosesi pindapata digelar menjelang Waisak. Tradisi yang dipercaya berlangsung sejak zaman Sang Buddha itu bermaksud mengajarkan cinta kasih dan jiwa sosial kepada masyarakat. "Tidak hanya umat Buddha, melainkan seluruh manusia," kata Ketua Dewan Sangha Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Biksu Tadisa Paramita Mahasta Viraa.

 

Biksu Tadisa menjelaskan, melalui tradisi tersebut, masyarakat diberi kesempatan untuk menanamkan pahala dengan memberikan bekal kepada para biksu. "Biksu tidak lagi disibukkan dengan urusan makanan atau urusan dunia. Maka, umat diberi ksempatan untuk menanam pahala," ungkapnya.

 

Nah, berbekal makanan dan uang hasil sedekah, seorang biksu harus membalas budi kepada masyarakat luas untuk menyebarkan darma kebaikan. "Jadi, ada timbal baliknya," tambahnya.

 

MAGELANG--Ajaran Sang Buddha mengenai cinta dan kasih tecermin melalui prosesi pindapata (sedekah) yang digelar menjelang perayaan Hari Raya Trisuci

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News