Akademisi UB Dukung Inovasi-inovasi Terbaru Kementan
Jumat, 24 April 2020 – 20:48 WIB
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy mengatakan, keberadaan ATM ini merupakan hasil kerjasama dan kolaborasi antar mitra usaha tani seperti BNI 46, BRI, Bank Mandiri dan Perusahaan BUMN lainnya.
"Mereka diajak untuk turut serta membantu masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan pangan. Dalam hal ini Kementan mempunyai tanggung jawab untuk memberi makan 267 juta orang. Itu tidak boleh kurang. Dan pengadaan beras gratis ini merupakan salah satu usaha pemerintah untuk mencegah terjadinya kelaparan, khususnya akibat dampak Covid-19," tutupnya.(ikl/jpnn)
Upaya Kementan mempermudah layanan antar jemput melalui jasa ojek online dan e-commerce mendapat dukungan dari akademisi Universitas Brawijaya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- HINT Ciptakan Parfum Aroma Futuristik lewat Teknologi AI
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor