Akademisi UII Imbau Masyarakat Tidak Boikot Perusahaan yang Membantu Palestina

"Memang benar-benar memberikan dukungan ke Israel atau tidak. Karena, ternyata kan justru mereka menyalurkan bantuan untuk Palestina,” ungkapnya.
Dia menegaskan selama perusahaan-perusahaan tersebut men-declare bahwa tidak mendukung Israel dan justru membantu Palestina, harusnya masyarakat malah harus mendukungnya.
“Kita dukung dan tidak sebaliknya yang justru merugikan mereka dan para karyawannya,” kata Edo.
Dia juga melihat ada kemungkinan isu-isu boikot ini dimanfaatkan oleh para pesaing perusahaan.
Menurutnya, yang namanya persaingan bisnis, pasti ada saja yang memanfaatkan momentum ini untuk menjatuhkan pesaingnya.
Mereka terlihat seolah-olah mendukung ajakan boikot ini tapi nyatanya tidak ikut membantu lembaga-lembaga sosial untuk berdonasi ke Palestina.
Sebelumnya, Akademisi Indonesia, Dr. H. Nadirsyah Hosen, LL.M., M.A. (Hons), Ph.D, mengatakan, aksi boikot ini tak semudah yang dibayangkan.
Sebab, banyak hal yang harus diperhatikan menyatakann, termasuk sumber yang produk itu terafiliasi Israel atau tidak.
Akademisi UII mengimbau masyarakat jangan memboikot perusahaan yang membantu Palestina
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Hidayat Nur Wahid Serukan Konsistensi Perjuangkan Palestina Merdeka di Milad ke-23 PKS
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza