Akbar Sebut SBY Tokoh Fenomenal

Akbar Sebut SBY Tokoh Fenomenal
Akbar Sebut SBY Tokoh Fenomenal
JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menerangkan kekalahan Wiranto pada saat diusung Golkar dalam Pemilihan Presiden (pilpres) tahun 2004, bukan karena kesalahan sistem pencapresan di Golkar.

Akan tetapi sambung Akbar, pilpres itu amat tergantung siapa tokoh yang diusung partai. Pada saat itu, Wiranto kalah dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang disebut Akbar sebagai sosok fenomenal.

"Muncul tokoh yang fenomenal dan mendapat dukungan dari rakyat yaitu SBY karena ganteng, retorika baik dan tata bahasanya bagus, tapi itu dulu," ujar Akbar dalam diskusi di DPD, Jakarta, Jumat (15/3).

Dikatakan Akbar, pada saat memimpin Golkar, dia sudah menciptakan sistem penjaringan calon presiden (capres) yang demokratis melalui konvensi nasional capres.

JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menerangkan kekalahan Wiranto pada saat diusung Golkar dalam Pemilihan Presiden (pilpres)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News