Aksi Bersih Sungai PDIP Diminta untuk Lebih Komprehensif

Aksi Bersih Sungai PDIP Diminta untuk Lebih Komprehensif
Perumahan warga di bantaran Sungai Ciliwung, Manggarai, Jakarta Selatan. Foto: arsip JPNN.COM/Ricardo

Wanita yang akrab disapa Nelly itu melanjutkan, untuk membersihkan sungai memerlukan biaya besar. Dia mencontohkan pembersihan sungai di Gowanus Canal di New York, Amerika Serikat, yang tercemar limbah industri dan sewerage. 

Ada sebuah lumpur yang dinamai 'black mayonnaise', yang amat berbahaya sebab mengandung logam berat, benzene, dan minyak. Juga bakteri-bakteri patogen seperti typhus, kolera dan lainnya. Total, kata Nelly, pembersihan menghabiskan biaya USD 1,5 miliar (Rp 21 triliun) untuk pembersihan. 

"Tentunya upaya pembersihan sungai akan mahal. Tetapi bila tidak dilakukan maka air yang terkontaminasi saat ini akan terus meningkat dan dampak utama pada kesehatan manusia," urai mantan Deputi VII Bidang Peningkatan Konservasi Sumber Daya Alam dan Pengendalian Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup itu. 

Nelly berpesan PDIP mendorong pemerintah melaksanakan pembangunan pemulihan sungai-sungai di Indonesia dan mencegah terjadinya pencemaran dengan program pengawasan. 

"Membangun infrastruktur ramah lingkungan sehingga 2030 target pencapaian SDGs goals tercapai. Karena sungai yang terjadi pendangkalan akibat lumpur dan sampah, penggundulan hutan menyebabkan pada musim hujan menimbulkan banjir dan longsor," jelas Nelly. 

Lebih lanjut, kata Nelly, PDIP perlu memikirkan juga bagaimana memperbaiki tata ruang di Indonesia. Dia menjelaskan, jika publik kerap mendengar ada rumah terbawa arus sungai, rusaknya jembatan, tak bisa ke kantor karena banjir, hal itu karena banyaknya pembangunan tanpa mengindahkan tata ruang yang ramah lingkungan. 

"Dari data BNPB menyebutkan bahwa bencana yang diakibatkan oleh hidrometeology sangat tinggi. Dan akibat lainnya, hilangnya biodiversity yang merupakan sumber daya yang penting," pungkas Nelly. (tan/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Langkah PDI Perjuangan untuk membersihkan sungai seluruh Indonesia dalam rangkaian HUT Ke-48 mendapat apresiasi dari berbagai pihak.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News