Aksi Dramatis Satgas Mabes Polri Menyergap Penculik

’’Makanya, istri dan anak saya yang ke kantor. Karena saya menginap di kantor mengerjakan laporan,’’ tuturnya, Rabu (22/3).
Namun, waktu Malvino bersama keluarga itu pun mendadak harus disudahi.
Tepat pukul 11.00. seorang rekannya menelepon bahwa ada tugas di Batam. Ada kasus penculikan dengan korban warga negara (WN) Malaysia.
’’Mau tak mau, saya harus bertugas walau belum bertemu anak pertama saya. Tiket pesawat sudah disiapkan pukul 14.00,’’ ujarnya.
Istri Malvino sudah mafhum dengan profesi suaminya. Tapi, tidak demikian dengan si kecil.
Anak perempuan itu terus merengek-rengek minta ayahnya tidak pergi. Dia memeluk erat ayahnya.
Maklum, baru beberapa bulan dia bertemu sang ayah tercinta. Apa mau dikata, alumnus Akademi Kepolisian 2006 itu tetap harus bertugas dan meninggalkan anak-istrinya di rumah.
Begitu sampai di Batam, kepala Satgas Mabes Polri yang juga Kapolres Depok Kombespol Herry Heryawan langsung memberikan arahan detail terkait dengan kasus tersebut.
Proses pembebasan Ling Ling, warga Malaysia yang diculik di Batam, sangat dramatis.
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- Gandeng Telkomsel, Pegatron Resmikan Smart Factory Berbasis AI dan 5G di Batam
- 30 WN Vietnam Ditangkap, 2 Kapal Ikan Ilegal Diamankan di Perairan Indonesia
- Gemerlap Danantara
- Kementrans Siapkan Barelang Jadi Pilot Project Kawasan Transmigrasi Terintegrasi
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN