Aktivis '98 Sarankan Amien Rais Perbanyak Istighfar

Aktivis '98 Sarankan Amien Rais Perbanyak Istighfar
Amien Rais. Foto: JPNN.com

jpnn.com - Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI) 98 Willy Prakarsa mengapresiasi dibatalkannya Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menjadi pengisi acara Aksi Bela Bangsa di Yogyakarta, Jumat (1/6) mendatang.

Menurut Willy, Amien dicoret karena dianggap sebagai sosok yang provokatif berdasarkan berbagai masukan dari para sesepuh dan ulama.

“Demi kebaikan bersama, para sesepuh dan ulama Yogyakarta pasti mempertimbangkannya untuk tidak menghadirkan Amien Rais. Daripada muncul aksi penolakan-penolakan dari warga Yogyakarta,” kata Willy dalam keterangan yang diterima, Selasa (29/5).

Amien Rais dikenal sebagai tokoh yang getol mengkritik pemerintahan Presiden Jokowi. Rencana aksi itu sebelumnya sempat heboh di media sosial karena akan mengusung wacana dan menghimbau peserta aksi mengenakan kaus #2019GantiPresiden.

Pencoretan dan batalnya Amien Rais di Yogyakarya, menurut dia, harusnya bisa menjadi bahan renungan buat senior PAN itu. "Evaluasi buat diri sendiri dengan perbanyak istighfar dan mengingat dosa-dosa masa lalunya,” tuturnya.

Selain itu, Willy menyakini warga Yogyakarta justru lebih menerima tausiah Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode dari tahun 1998-2005 Ahmad Syafii Maarif atau yang karib disapa Buya Syafii daripada Amien.

“Publik Indonesia justru lebih menerima ceramah yang disampaikan Buya Syafii karena lebih adem bukan jadi tukang ribut,” tukasnya.

Willy mengatakan, Amien juga tidak dikenal lagi sebagai tokoh reformasi karena pendapatnya sarat akan kepentingan politik praktis. Menurutnya, para aktivis 98 lebih menganggap Sri Bintang Pamungkas dibanding Amien.

Aktivis '98 mengapresiasi dibatalkannya Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menjadi pengisi acara Aksi Bela Bangsa di Yogyakarta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News