Aktivitas Editor Metro TV Terekam CCTV sebelum Bunuh Diri

Aktivitas Editor Metro TV Terekam CCTV sebelum Bunuh Diri
Penyidik gabungan memeriksa ulang TKP penemuan jenazah editor Metro TV Yodi Prabowo di pinggir jalan Tol JORR Jalan Ulujami Raya, Jakarta Selatan, Senin (20/7). Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menerangkan bahwa penyidik memiliki sejumlah bukti kuat yang menunjukkan editor Metro TV Yodi Prabowo meninggal dunia diduga karena bunuh diri.

Salah satunya adalah bukti pembelian pisau di Ace Hardware pada 7 Juli 2020.

Bukti itu berupa rekaman CCTV hingga bukti pembelian pisau yang dilakukan sendiri oleh Yodi Prabowo.

"Pisau itu miliki merek khusus, yang jual hanya toko itu (Ace Hardware). Setelah itu, ini kami tampilkan screenshot hasil CCTV di Ace Hardware,” ujar Tubagus kepada wartawan, Sabtu (25/7).

Menurut dia, ada banyak pisau yang dijual di toko tersebut.

Setelah dicek pada saat pelaku datang ke toko, memang ada laku satu pisau.

“Dicek CCTV, didapatkan fakta yang membeli pisau itu korban sendiri. Bukti pendukung pada saat membeli pisau, orang itu tertangkap di CCTV pakaian sama dengan saat jenazah ditemukan,” beber Tubagus.

Tubagus memastikan, pisau itu dibeli sendiri oleh korban sesuai rekaman CCTV.

Penyebab kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo diduga jarena bunuh diri, sebelumnya sempat terekam CCTV.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News