Alasan Orang Tua Bayi yang Jarinya Putus Tergunting Oknum Perawat Belum Mau Berdamai

jpnn.com, PALEMBANG - Orang tua bayi delapan bulan yang jari kelingkingnya putus tergunting oknum perawat Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Palembang belum mau berdamai.
Hal ini diungkapkan kuasa hukum keluarga korban, Titis Rachmawati.
"Jadi, terkait klien kami, saya dari sahabat Hotman Paris sudah membesuk langsung. Sampai saat ini, sudah konfirmasi bahwa dia belum fokus bicara mencabut laporan ataupun mediasi," ungkap Titis, Selasa (07/02).
Titis mengatakan bahwa saat ini kliennya masih fokus terhadap penyembuhan sang bayi.
"Dia masih fokus mengobati anaknya sampai sembuh, dan untuk masalah pencabutan laporan atau lainnya belum dibicarakan," kata Titis.
Titis melanjutkan terkait status tersangka perawat D, pihak keluarga mengucapkan terima kasih kepada aparat Kepolisian yang sudah bergerak cepat dalam menangani kasus tersebut.
"Saya dan pihak keluarga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian yang menangani kasus ini secara profesional," pungkas Titis. (mcr35/jpnn)
Orang tua bayi delapan bulan yang jari kelingkingnya putus tergunting oknum perawat Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Palembang belum mau berdamai.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap