Alhamdulillah, Jurus 3A Pariwisata Joglosemar Terus Menggeliat

Alhamdulillah, Jurus 3A Pariwisata Joglosemar Terus Menggeliat
Mark Zuckeberg, pendiri Facebook saat berwisata ke ikon Jawa Tengah, Borobudur. Foto: Dokumen JPNN

Akses, atau A yang kedua, memang masih proses ke Jogja. Bandara Adisucipto Jogja semakin overload, karena itu harus ditemukan solusi terbaik. Sebelum mendapatkan solusi itu, aktifkan dulu connection Joglosemar, Jogja Solo dan Semarang, yang masing-masing bandaranya sudah berstatus internasional. "Jadi kelak orang mau ke Joglosemar, bisa via Adi Sucipto Jogja, Adi Sumarmo Solo dan Ahmad Yani Semarang, lalu dikoneksi melalui overland, jalur darat," kata Arief Yahya. 

Sedangkan A ketiga adalah Atraksi! "Saya tidak perlu mengajari soal atraksi. Joglosemar itu pusat kebudayaan, pusat keraton, pusat civilization, jadi sudah pasti kuat. "Banyak atraksi di Jawa Tengah, dengan ikon Borobudur," papar Arief Yahya. 

Menpar Arief Yahya sudah menginstruksikan Deputi Pengembangan Pariwisata Mancanegara, I Gde Pitana untuk mempromosikan flight Garuda Jeddah-Banda Aceh-Solo melalui media di Luar Negeri, seperti Aljazeera. Yakni dengan TVC yang ilustrasinya Aceh dan Joglosemar. "Bandara Solo akan semakin hidup, untuk masuk ke pasar Joglosemar dengan originasi Timur Tengah," kata Arief Yahya. 

Seperti diketahui, Solo sudah mulai menerbangkan Garuda ke Jeddah via Banda aceh. "Solo makin hidup, seminggu dua kali ada penerbangan ke Jeddah dari Solo. Tinggal mambuat paket wisata yang lebih banyak dan kreatif saja. Utilitas Solo masih Ok. Minggu depan ada 4 Charter flights dari Shanghai ke Solo dengan GA juga," ujar Prasetyo Ariwibo Ariwibowo Kadispar Jateng.(dkk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News