Ali Alatas Wafat, SBY Sempat Syok
Kenang Dili dan Atambua
Jumat, 12 Desember 2008 – 01:01 WIB

Foto : Agus Wahyudi/ JAWA POS
SBY sangat menghormati sosok Ali Alatas. Hubungan keduanya sudah terjalin cukup lama. Dulu ketika masih di TNI dan menjadi menteri, menurut Dino, SBY memandang Ali Alatas sebagai diplomat ulung dan seorang yang dihormati masyarakat internasional. Ali Alatas disegani dan selalu memberikan yang terbaik sampai akhir hayatnya. ’’Selama menjadi wantimpres bidang luar negeri, beliau selalu memberi masukan-masukan secara jujur, apa adanya, berbobot dan mengutamakan kepentingan nasional,” kata Dino.
Dari catatan Dino, Ali Alatas sudah 30 tahun menjadi diplomat. Beberapa prestasi monumentalnya adalah bersama Prancis menyelesaikan konflik Kamboja yang berdarah. Meski peran Ali Alatas lebih dominan, yang meraih kredit poin justru Prancis. Ali Alatas, kata Dino, juga berjasa menyelesaikan perdamaian di Moro. Selama kepemimpinan Ali Alatas, Indonesia dipandang sebagai negara yang memainkan peran kepemimpinan di ASEAN. Pada era Ali Alatas menjadi menlu, ASEAN yang semula beranggotakan enam negara bertambah menjadi 10 negara. (iw/tom)
JAKARTA - Mantan Menteri Luar Negeri Ali Alatas (1988-1999) wafat pada hari Kamis, tanggal 11 Desember 2008. Diplomat Indonesia itu menghabiskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Pusat Memproses Usulan Gelar Pahlawan Nasional untuk Marsinah
- Tiga Saksi dari Gapensi Ungkap Fee 13 Persen Disetor ke Alwin Basri Suami Mbak Ita
- Soal Wacana Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Legislator Bicara Prinsip Keadilan
- Investasi Jateng di Triwulan I-2025 Capai Rp 21 Triliun
- Hasan Nasbi Hadiri Sidang Kabinet Meski Sudah Mengundurkan Diri, Kok Bisa?
- Tak Hanya Siswa, Orang Dewasa Bermasalah Juga Bakal Dikirim ke Barak Militer