Amaq Itim si Perampok Sadis Dikepung Polisi, Dor! Kena

Amaq Itim si Perampok Sadis Dikepung Polisi, Dor! Kena
Amaq Itim si perampok sadis digotong anggota Tim Jatanras Subdit III Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda NTB, Rabu (18/7). Foto: DIDIT/LOMBOK POST/JPNN.com

”Pelaku mau kabur lagi. Kita kasih (tembakan) peringatan tiga kali, gak digubris. Anggota akhirnya memberi tindakan tegas dan terukur, kena kaki kanan,” terang Ericson.

Ericson mengatakan, Itim merupakan satu dari 12 orang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) di Desa Sekaroh, Lotim. Kawanan perampok ini menguras harta Amaq Jon, 40 tahun. Tak hanya itu, para pelaku membunuh Jon dengan cara yang sadis.

Aksi perampokan ini didahului dengan masuk lewat pintu kios dan langsung mengobrak abrik seisi rumah. Saat melancarkan aksinya, para perampok menganiaya korban hingga mengakibatkan Amaq Jon meninggal dunia dengan luka sobek di bagian bawah perut.

Sedangkan istri korban luka di pelipis kanan kena hantaman tabung gas tiga kilogram dan langsung di bawa ke Puskesmas Jerowaru. Kejadian tersebut di saksikan dua anak korban yakni Jon, 14 tahun dan Putri, 9 tahun yang mengakibatkan keduanya trauma.

Dari 12 pelaku, polisi berhasil mengamankan enam orang, termasuk Amaq Itim. Satu orang pelaku, yakni Amaq Disah, ditembak mati saat upaya penangkapan yang dilakukan Polres Lotim, November 2017.

Sementara empat pelaku lainnya, yakni Amaq Sidi, Amaq Sukri, Amaq Iwi, dan Amaq Mia, tengah menjalani hukuman di Lapas Lotim. Keempat orang ini mendapat vonis hakim dengan hukuman penjara masing-masing 12 tahun. (dit/r2)


Butuk alias Amaq Itim si perampok sadis dikepung polisi di ladangnya, akhirnya ditembak karena melawan.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News