Ambil Untung, Investor Asing Jual Saham Big Cap
”Ini banyak net sell di saham-saham big cap. Asing profit taking (ambil untung, Red) lantaran sebelumnya sudah merasa untung,” kata analis First Asia Capital Sekuritas David Sutyanto.
Selain ambil untung, asing memindahkan investasi ke instrumen safe haven, terutama emas.
Harga komoditas emas memang naik seiring dengan turunnya bursa saham global.
Harga emas kontrak Desember 2017 naik 9,3 poin atau 0,17 persen ke level 1.339,7 per troy ounce.
Meski asing banyak mencatat jual bersih pada saham big cap dan blue chip, efek tersebut masih sebatas pengaruh sentimen dan tidak menunjukkan performa fundamental emiten.
Di dalam negeri, IHSG kemarin ditutup turun 50,32 poin atau 0,86 persen ke level 5.813,74.
Asing mencatat net sell Rp 562,21 miliar dengan 580,6 juta unit saham yang dijual. (rin/c16/noe)
Redaktur & Reporter : Ragil
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- Gelar MIF 2024, Bank Mandiri Ajak Investor Tangkap Peluang Investasi
- IHSG Kebagian Untung Atas Hasil Quick Count Prabowo-Gibran
- Nasdem: Investor China Siap Dukung Hilirisasi Nikel Indonesia, Apa Kabar Perusahaan Lokal?
- Sudah 4 Kali Groundbreaking di IKN, Efek Bola Salju Mulai Menggelinding
- Pakar HTN Sebut Investor Asing Khawatir Demokrasi Indonesia Terancam, Begini Alasannya