Amerika Serikat Makin Mencekam, 16 Negara Bagian Mengerahkan Tentara Cadangan

Amerika Serikat Makin Mencekam, 16 Negara Bagian Mengerahkan Tentara Cadangan
Warga menaiki skuter listrik di samping kendaraan yang hancur di tengah kerusuhan di Washington, AS, 1 Juni 2020. Foto: ANTARA FOTO/REUTERS / Jim Bourg/aww.

Aksi anarkis yang dilakukan demonstran antara lain perusakan, pelemparan batu ke arah petugas dan fasilitas umum, penjarahan toko-toko, dan pembakaran kendaraan kepolisian.

Menyikapi perkembangan situasi, KJRI Chicago terus meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan warga masyarakat Indonesia di kota-kota tempat terjadinya aksi-aksi.

Selain itu, imbauan juga terus disampaikan KJRI kepada WNI melalui media sosial dan layanan pesan singkat guna memastikan WNI selalu mendapatkan informasi terkini, tetap tenang namun terus meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, serta segera melaporkan ke hotline 24 jam KJRI apabila ada warga Indonesia yang memerlukan bantuan.

Hingga Senin pukul 00.00 waktu Chicago, seluruh WNI yang berada di kota-kota yang dilanda aksi protes dilaporkan dalam keadaan baik dan aman.

Jumlah total WNI yang terdapat di kota-kota tersebut adalah 1.990 orang, yaitu 864 orang di Chicago, 272 orang di Minneapolis-St. Paul, 334 orang di Detroit, 36 orang di Des Moines, 81 orang di Cincinnati , 277 orang di Columbus, 68 orang di Cleveland, 31 orang di Toledo, dan 27 orang di Dayton. (antara/jpnn)

Aksi unjuk rasa di Amerika Serikat (AS) meluas, sejumlah negara bagian mengaktifkan tentara cadangan.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News