Ampun, Tak Kuat Hinaan Mertua

Ampun, Tak Kuat Hinaan Mertua
Ampun, Tak Kuat Hinaan Mertua. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

Sok tahu dan mau menang sendiri bikin ia dikucilkan di perusahaan manapun. Sampai akhirnya, sang mertua menitipkannya ke kantor dinas pemerintahan.

”Gayung bersambut itu. Emang saya berharap dimasukkan ke PNS. Mertua juga awalnya sering nawari, tapi saya jual mahal dulu,” kata bapak dua anak itu tersenyum.

Sayangnya, status PNS yang dimiliknya seringkali bikin kesal. Mertuanya sering ngundat-undat penitipan itu. Orang tua Karin merasa malu dan menyesal menitipkan Donjuan karena seringkali diprotes tingkah menantunya.

”Anak buahnya bapak dulu itu seringkali laporan sikap saya. Padahal, dari dulu saya ya begini­begini saja. Kesel kalau dihina begini terus,” kata Donjuan.

(no/jpnn)

 


Profesi pegawai negeri sipil (PNS) sering jadi incaran masyakat Indonesia.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News