Anak Anda Gemuk dan Menggemaskan? Berhati-hatilah!

Anak Anda Gemuk dan Menggemaskan? Berhati-hatilah!
Ilustrasi anak. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Dokter spesialis gizi dari RSIA Melinda Bandung, Dr Johanes Chandrawinata mengingat para orang tua untuk benar-benar memperhatikan bobot tubuh anak.

Jangan sampai anak mengalami kelebihan bobot tubuh atau melebihi ambang batas kurva tumbuh kembang.

Karena hal tersebut sama saja membiarkan anak mengalami obesitas, meski diakui anak bertubuh gemuk memang terlihat menggemaskan.

Menurut dokter Johanes, balita yang mengalami kegemukan atau obesitas, dapat mengalami peningkatan resistensi insulin.

"Sehingga membutuhkan lebih banyak insulin untuk menjaga kadar gula darahnya," ujar dokter Johanes beberapa waktu lalu.

Johanes menjelaskan, ketika produksi insulin meningkat, maka sel-sel beta pankreas penghasil insulin akan dipacu berlebihan memproduksi insulin.

Konsekuensinya, kerusakan sel beta sehingga lama-kelamaan produksi insulin menurun dan muncul diabetes tipe 2.

"Tingginya kadar insulin dapat diperiksa di laboratorium dengan hasil dibandingkan terhadap usia dan jenis kelamin yang sesuai," ucapnya.

Bila anak anda terlihat gemuk dan menggemaskan, berhati-hatilah. Mungkin bahaya sedang mengintai.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News