Anak dan Menantu Durhaka, Usir Ibu dari Rumahnya Sendiri

Anak dan Menantu Durhaka, Usir Ibu dari Rumahnya Sendiri
Anak dan Menantu Durhaka, Usir Ibu dari Rumahnya Sendiri. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

“Saya kira dengan anak-anak gak ke rumah, Mira sudah enggak iriirian. Ini kok malah tambah parah. Sedih banget rasanya hati ini,” kata Karin.

Terlebih tahun 2011 lalu, suami kesayangannya meninggal. Menurut Karin, dirinya ke Pengadilan Agama (PA) hanya ingin menanyakan proses pembagian warisan kepada anak anaknya.

Walaupun, anak kandungnya satu, serta kedua anak angkat yang sudah bertahun tahun tidak kunjung datang menengoknya, ia berharap warisan tetap ditujukan kepada ketiga anaknya.

“Saya enggak akan lama, pasti meninggal, saya ingin buat surat warisan dan saya titipkan ke notaris. Ini saya Tanya-tanya,” kata Karin.

Di Ploso, ia memiliki dua rumah dan dua rumah di Sedari. (*/no)


Kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang gala. Pepatah itu cocok disandangkan pada seorang ibu sebut Karin, 71.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News