Anak Panah Cak Imin Menyasar Anak Muda

Anak Panah Cak Imin Menyasar Anak Muda
Menpora Imam Nahrawi dan Wakil Ketua MPR RI, Muhaimin Iskandar berolahraga di kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/4) pagi. Foto: kemenpora

Bicara humanis, Cak Imin belajar banyak dari gurunya, Abdurrahman Wahid. Presiden Indonesia keempat yang akrab disapa Gus Dur itu adalah penggagas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), partai politik yang kini dipimpin Cak Imin.

Gus Dur tak harus menjadi Tionghoa untuk menjadikan hari raya Imlek sebagai hari libur nasional. Gus Dur tidak perlu lahir di Papua untuk mengembalikan nama “Papua” seperti yang diminta orang-orang Papua. Gus Dur pun tak harus memeluk agama Katolik untuk bersahabat dengan seorang Romo.

Begitu pula dengan Cak Imin. Dia tidak perlu jago dalam memanah untuk membuktikan bahwa pria asli Jombang, Jawa Timur itu ingin hidup sehat dengan berolahraga. Dia tidak perlu menjadi anak muda untuk memanah suara anak muda.

Sebelum menjadi olahraga, panahan adalah alat untuk berperang. Panahan merupakan senjata yang pada zaman dahulu menjadi andalan untuk menumbangkan musuh dalam jarak jauh.

Begitu pula dengan politik. Nicolo Machiavelli mengatakan bahwa politik tak ubahnya peperangan. Hanya saja dilakukan tanpa pertumpahan darah. Tentu banyak figur lain selain Cak Imin yang juga sedang mencuri perhatian anak-anak muda Indonesia.

Namun untuk dapat menancapkan busur dengan tepat ke arah target, butuh akurasi dan daya konsentrasi yang tinggi. Tak jarang, jam terbang seorang pemanah pun sangatlah dibutuhkan.

Riau Ega, atlet panahan Indonesia mengaku bahwa dalam sekali latihan, dia terkadang harus memanah sebanyak 250 kali. Hal itu butuh stamina yang luar biasa. Panah demi panah yang melesat mungkin ada yang meleset, tetapi percobaan harus terus dilakukan.

Begitu pula dengan usaha Cak Imin untuk dekat dengan kehidupan anak-anak muda.

Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar atau lebih akrab disapa Cak Imin, sempat berolahraga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan memantau venue panahan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News