Anak Ujian, Ortu Rame-rame Panjat Dinding Sekolah Serahkan Sontekan

Anak Ujian, Ortu Rame-rame Panjat Dinding Sekolah Serahkan Sontekan
Warga India memanjat dinding sekolah demi membantu siswa yang sedang menempuh ujian di Hajipur, Negara Bagian Bihar. (AP Photo/Press Trust of India, File Hindustantimes)

Di salah satu sekolah yang menjadi lokasi ujian, tangga dari bambu terlihat di hampir semua jendela kelas. Itu memudahkan orang tua mengakses ruangan tempat anak mereka mengerjakan ujian.

Di sekolah lain yang berpagar tinggi, seorang bapak menggunakan galah panjang untuk mencapai jendela kelas. Sontekan yang sudah dipersiapkan itu diletakkan di ujung galah yang masuk ke jendela.

Sriniwas Tiwari, ketua Komite Ujian Sekolah Bihar, menyatakan bahwa setiap siswa yang kedapatan menyontek akan langsung dicoret dari daftar peserta ujian. Bukan hanya itu, mereka juga tidak diperkenankan mengikuti ujian kelulusan tiga kali berturut-turut.

’’Jika level kecurangannya berat, para peserta ujian bisa saja kami kenakan denda atau kami masukkan ke penjara,’’ tandasnya.

Kemarin media India melaporkan bahwa tidak kurang dari 600 peserta ujian didiskualifikasi oleh panitia. Rata-rata mereka tertangkap basah menyontek saat ujian berlangsung.

Ram Sundar Mandal, pria yang menunggui anaknya di Saharsa Polytechnic itu justru menyalahkan pemerintah yang tidak bisa memberikan pendidikan bermutu di sekolah. ’’Mengapa pemerintah tidak bisa menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas? Jika itu terjadi, tidak akan ada kecurangan dalam ujian,’’ kritiknya. (AP/thehindustantimes/hep/c4/ami)

 

 

PATNA - Kamis lalu (19/3) sekitar 1,4 juta pelajar tingkat X di India (setara kelas 3 SMA di Indonesia) mengikuti ujian akhir di seantero Negeri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News