Analisis Ekonom soal Kans Indonesia Jadi Raja Mobil Listrik, Luar Biasa

Rencananya, bahkan, IBC dikabarkan akan mengakuisisi StreetScooter, produsen kendaraan listrik milik Deutsche Post DHL Group asal Jerman.
Mengutip Nasdaq, StreetScooter menargetkan 37 ribu kendaraan listrik pada 2025. Saat ini telah beredar 15 ribu produk besutan StreetScooter di seluruh dunia.
Tauhid mengatakan, dari segi teknologi, untuk mengembangkan industri mobil listrik, Indonesia tidak dapat bekerja sendiri.
“Kita harus bermitra dengan banyak perusahaan luar, kalau hanya mengandalkan SDM sendiri terlalu lama, mungkin bisa tapi lama,” katanya.
Menurutnya, pemerintah ke depan harus lebih banyak memberikan dukungan kepada sektor ini, seperti halnya insentif fiskal. Sebab, kalau tidak, tentunya industri mobil listrik dalam negeri tidak dapat berkembang. “Jadi kita tidak hanya mengandalkan produk-produk luar saja,” kata dia. (ant/dil/jpnn)
Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah terus mendorong berbagai upaya untuk meningkatkan produksi mobil listrik
Redaktur & Reporter : Adil
- Kiat Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Kondisinya Tidak Cepat Menurun
- Awal Mei 2025, Polytron Indonesia Akan Berekspansi ke Segmen Mobil Listrik
- Terra Charge Perluas Infrastruktur SPKLU di Neo Soho Mall Jakarta
- Huawei Meluncurkan Pengisian Daya EV Terbaru, Bisa Charger Truk Listrik
- Naik Apollo
- Mobil Listrik Aion UT Bakal Masuk ke Indonesia, BYD Dolphin Harus Siap-Siap