Anggaran Pamdal DPR Dianggap Tak Rasional
Jumat, 07 September 2012 – 22:59 WIB
JAKARTA -- Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi, mempersoalkan kenaikan anggaran untuk Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR. Menurutnya, anggaran untuk Pamdal di gedung wakil rakyat itu sangat mahal dan tidak rasional.
"Betul-betul anggaran proyek yang hanya menguntungkan pihak tertentu saja," ujar Uchok di Jakarta, Jumat (7/9). Dijelaskannya, Sekretariat Jenderal DPR, menggunakan pihak ketiga untuk pengadaan Pamdal yang diperuntukkan pengamanan komplek perkantoran DPR, rumah jabatan anggota DPR, dan wisma DPR di Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga:
Menurut Uchok, jumlah tenaga Pamdal yang disediakan pihak ketiga mencapai 300 orang. "Alokasi anggarannya Rp12 miliar atau Rp12.059.160.000 untuk tahun 2012," katanya.
Dijelaskannya pula, anggaran itu mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Pada 2011, kata Uchok, alokasinya sebesar Rp 9,25 miliar. "Jadi mengalami kenaikan sebesar Rp 2,8 miliar, persisnya Rp 2.808.710.000. Kenaikan ini tidak rasional," ujarnya.
JAKARTA -- Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi, mempersoalkan kenaikan anggaran
BERITA TERKAIT
- Sosialisasi Empat Pilar MPR di Banjarbaru, Habib Aboe: Stunting Harus Dilawan
- BMKG Sebut Sebagian Kota Besar Bakal Diguyur Hujan, Catat Wilayahnya
- ESDM-Bareskrim Tangkap WN China Pelaku Tambang Bijih Emas Ilegal di Ketapang Kalbar
- Detik-detik Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Korban Berserakan di Jalan
- 5 Berita Terpopuler: Heboh Regulasi PPPK 2024, Ada Komitmen Honorer Tuntas Tahun Ini, tetapi SK Tak Kunjung Diberikan
- Kembangkan Ekonomi Wilayah Transmigrasi, Pertamina Dapat Apresiasi dari Kemendes PDTT